NIAT SHOLAT ADA TIGA TINGKATAN
1) Jika sholat fardhu maka wajib bersengaja melakukan sholat, menentukan sholatnya dan menyatakan fardhu.
Contoh:
اصلي الصبح (مأموما / إماما) لله تعالى
Aku niat sholat fardhu Shubuh (menjadi makmum/imam) karena Allah Ta'ala.
2) Jika sholat sunah yang punya waktu, seperti sholat sunah Rawatib ( sholat sunah yang mengiringi sholat fardhu) atau sholat yang mempunyai sebab, maka wajib bersengaja melakukan sholat dan menentukan sholatnya.
Contoh:
اصلي سنة الصبح قبلية لله تعالى
Aku niat sholat sunah sebelum Shubuh karena Allah Ta'ala.
3) Jika sholat sunah yang tidak dibatasi oleh waktu, maka wajib bersengaja melakukan sholat saja.
Contoh:
أصلي سنة لله تعالى
Aku niat sholat sunah karena Allah Ta'ala.
